Jatuhnya meteor tersebut menyebabkan gempa bumi berkekuatan 2 SR menurut US Geological Survey.
Saat pria tersebut menunjukkan batu meteor itu kepada Mona Sirbescu, profesor tersebut bisa langsung mengetahui bahwa itu adalah batu yang spesial.
Selama hampir 20 tahun, ini adalah pertama kalinya seseorang menunjukkan batu meteor berharga kepada Mona Sirbescu.
Setelah melakukan uji coba, Mona Sirbescu menemukan bahwa batu meteor tersebut tersusun dari 88 persen nikel besi dan 12 persen nikel yang jarang ditemukan di bumi.
Untuk memastikan penemuannya, dia membawa serpihan batu meteor tersebut ke Smithsonian Institution.
Penemuan dari institusi tersebut sama dengan milik Mona Sirbescu.
Dalam beberapa kasus, meteorit biasanya dijual atau dipajang di museum atau kolektor.
Pria pemilik batu meteor sebenarnya sudah menjanjikan untuk memberi 10 persen hasil penjualan batu kepada universitas tempat Mona Sirbescu bekerja.
Namun bagi Mona Sirbescu, batu meteor itu bernilai lebih dari sekadar uang.
"Coba pikirkan, apa yang baru saja aku pegang adalah bagian dari sistem tata surya yang secara harafiah jatuh ke tangan kita," kata Mona Sirbescu. (*)
(Grid.ID/Novita Nesti Saputri)
Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul Seorang Pria Tak Sadar Gunakan Batu Meteor Seharga Rp 1,5 Miliar Jadi Ganjal Pintu
Viral, Pembeli Curhat Disuruh Bayar Biaya Pakai Sendok dan Garpu Saat Makan di Warung Mie Ayam, Nota Ini Jadi Buktinya
Source | : | grid.id |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ulfa Lutfia Hidayati |