Kemudian dilanjutkan 20-23 Februari 2020 dan berakhir pada 25-28 Februari mendatang.
Baca Juga: Penyanyi Dangdut Ageng Kiwi Sambangi Kerajaan di Bilangan Lebak Bulus
Akibat pembatalan 12 konser itu, Andy Lau diketahui mengalami kerugian mencapai 1,7 juta Dolar AS atau setara Rp 23,21 miliar.
Dana itu diinvestasikan Andy Lau untuk menambah jumlah konsernya di Hong Kong, dari tujuh menjadi 12 pertunjukan.
Selain Hong Kong, pemberhentian turnya di Wuhan juga dibatalkan.
Baca Juga: Connie Constantia Luncurkan Buku dari Pengalaman Spiritual
Promotor meminta maaf kepada para penggemar lewat sebuah pernyataan yang dirilis pada 3 Februari.
"Kami sangat menyesal kepada para penggemar yang telah menunggu dengan penuh semangat untuk konser ini. "
"Sekarang setelah langkah-langkah pencegahan dan pengendalian virus corona adalah hal utama bagi kami."
"Ke depan, kami akan selalu memantu perkembangan kondisi di lapangan," bunyi keterangan promotor.
Ini menandai ketiga kalinya Andy Lau membatalkan pertunjukannya di Hong Kong.
Pada 2017, ia membatalkan rencananya untuk menggelar 20 pertunjukan di Hong Kong setelah mengalami patah tulang panggul akibat kecelakaan pembuatan film di Thailand.
Tahun berikutnya, Andy kembali membatalkan penggemarnya di Hong Kong ketika dia menderita infeksi tenggorokan.
(*)
Astagfirullah, Cuma Gara-gara Kuah, Pegawai di Rumah Makan Padang Ini Babak Belur Dikeroyok Pengunjung!
Source | : | asiaone,vlive.tv |
Penulis | : | Mia Della Vita |
Editor | : | Deshinta Nindya A |