Hal ini dilakukan demi keselamatan bersama lantaran warga di sekitar desanya ikut terpapar virus corona dari 238 WNI yang dikarantina.
"Kalau dibilang tidak kecewa, pasti kecewa. Dan kalau dibilang tidak sedih, tentunya pasti sedih, tapi ya mau gimana lagi, semua sudah terjadi," kata Solihin.
Baca Juga: Bertabur 168 Ribu Kristal, Gaun Aktris Hollywood di Oscar 2020 Ini Butuh Waktu Pengerjaan 600 Jam
Warga desa Kota Tua Penagih ini bahkan menceritakan jika pihak keluarganya sudah membeli sayur mayur dan mempersiapkan banyak hal.
Melansir Tribunnews.com, Solihin dan Parmita juga mengaku pasrah dengan resepsi mereka.
"Kalau telur, kemarin kami titipkan kembali ke toko tempat kami membeli kemarin agar bisa dijual kembali, jadi pas mau resepsi baru kami ambil kembali," pungkasnya.
(*)
Anaknya Pergoki Suami Selingkuh di Rumah Saat Ia Pergi Umroh, Selebgram Ini Akhirnya Usir Meski Belum Cerai: Temenin Tuh Pacar Lu
Source | : | tribunnews,kompas |
Penulis | : | Silmi Nur Aziza |
Editor | : | Irene Cynthia Hadi |