8. Jangan Sok Pintar
Seberapa pintarnya kamu jika tidak bisa berkompromi atau bekerja sama dengan rekan di kantor akan sia-sia saja.
Memang ambisi, prestasi, dan kecerdasan adalah sebuah aset.
Tapi perusahaan membutuhkan orang yang bisa bekerjasama dengan baik dan menjalin hubungan yang baik di dalam sebuah tim.
(BACA: Miris, Kiki Farrel Curhat Tentang Publik Figur yang Minta Endorse Pada Dirinya, Siapa nih?)
9. Menjadi Terlalu Pribadi
Jika kamu sedang mengalami patah hati atau masalah yang besar saat wawancara, jangan biarkan pewawancara mengetahui hal itu.
Situasi ini bisa saja menjadi boomerang dan menggagalkan wawancara yang sedang kamu lakukan.
10. Bertanya Bagaimana Hasilnya
Jangan sampai menanyakan pertanyaan ini.
Pertanyaan ini sebenarnya lebih terdengar "Apakah saya berhasil mendapatkan pekerjaan itu?".
(BACA: Kisah Nyonya Juliana di Media Inggris, Wanita Asal Indonesia yang Buat Suami Bangkrut Karena Judi)
Menanyakan pertanyaan ini sama saja dengan memperkecil peluang kamu diterima dan justru membuat suasana wawancara menjadi canggung. (*)
Kimberly Ryder Klarifikasi soal Lemari Plastik yang Jadi Omongan Netizen, Ada Sejarah Miris di Baliknya
| Source | : | this is insider |
| Penulis | : | Justina Nur Landhiani |
| Editor | : | Justina Nur Landhiani |
