Walikota kota Maizuru, Kyoto, Jepang tersebut awalnya memberikan pidato pada acara Sumo di gedung olahraga di Prefektur Kyoto.
Sejumlah wanita yang panik melihat kondisi sang Walikota memasuki ring.
Mereka sejatinya akan membantu untuk memberikan pertolongan pertama guna menyelamatkan jiwa sang Walikota.
(BACA: Slow Terobos CFD, Pengemudi Mobil Ngaku Saudara Walikota Tangsel)
Namun seorang pertandingan wasit berulang kali mengumumkan bahwa mereka harus keluar dari ring.
Hal ini karena para pesumo profesional memiliki tradisi menjaga wanita dari luar ring pertandingan.
Pejabat kota setempat mengatakan bahwa walikota tersebut telah dibawa ke rumah sakit.
Untungnya, ia tidak dalam keadaan darurat.
(BACA: Istri Wakil Walikota Gorontalo Ditangkap, Beginilah Sosok Suaminya, Budi Doku)
Asosiasi sumo Jepang, mengeluarkan pernyataan terkait insiden pengusiran tersebut.
Ketua Asosiasi Hakkaku mengeluarkan pernyataan bahwa dia sangat menghargai upaya para wanita tersebut.
Ia juga menyampaikan permintaan maaf yang mendalam untuk respon yang tidak pantas tersebut.(*)
3 Bulan Nunggak SPP, Siswa SD Duduk di Lantai Jadi Tontonan Teman Sekelas, Pagi sampai Siang Tak Boleh Duduk di Bangku
Source | : | nhk.or.jp |
Penulis | : | Dewi Lusmawati |
Editor | : | Dewi Lusmawati |