"Nah, karena telanjur heboh, saya tanya ke dokter yang merujuk ke sini, dia bilang bahwa saya dan anak saya positif corona sambil bilang, 'Enggak apa-apa, semua sudah ditangani kok'," ucapnya.
Baca Juga: Jodoh Tak Ada yang Tahu, Kini Gugun Gondrong Temukan Sosok Calon Istri Usai Sembuh dari Tumor Otak
Sebelum dinyatakan positif, pasien mengaku sempat memeriksakan diri ke dokter lantaran suhu tubuhnya yang meninggi hingga 38 derajat.
"Sampai akhirnya kami berdua memeriksakan diri ke RS di Depok itu. Saya didiagnosis tifus dan anak saya bronkitis pneumonia. Saat itu juga dokter meminta kami untuk opname. Kami sempat satu ruangan walau kemudian minta dipisah," tambahnya.
Karena tak kunjung sembuh, akhirnya pasien meminta untuk dites virus corona.
"Nah, atas inisiatif saya, kami minta kepada dokter untuk dilakukan tes virus corona saja. Terus terang kami khawatir terhadap diri kami," kata dia.
Baca Juga: Jefri Nichol Jadi Bahan Stand Up Comedy para Komika, Siap Diroasting?
Bukan karena penyakit yang dideritanya, kini pasien justru mengaku tertekan dengan pemberitaan yang beredar.
"Saya tertekan walau bukan karena sakitnya. (Saya) sampai sekarang baik-baik saja, buktinya bisa teleponan walau masih batuk-batuk kecil," ujarnya.
"Saya tertekan karena pemberitaan yang menstigma saya dan anak saya. Kasihan kan, foto-fotonya diekspos kayak gitu. Ini, kan, bikin heboh," tambahnya.
(*)
Source | : | Kompas.com,tribunnews |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Nurul Nareswari |