1. Otot mengecil
2. Kekuatan menurun
3. Tidak mampu melakukan aktivitas
4. Kualitas hidup rendah
5. Luka tekan/decubitus
Lebih lanjut dr. Heri menambahkan, gejala yang diawali dengan keterbatasan gerak, keterbatasan untuk berpindah, kesulitan berdiri, hingga akhirnya hanya mampu berbaring saja.
Untuk mengurangi resiko tersebut, manusia dewasa harus mengonsumsi makronutrien yang terdiri dari, karbohidrat, protein lemak, glukosa, asam amino, dan asam lemak.
Baca Juga: Tanpa Bra, Penampilan Seksi Amanda Manopo Pamer Belahan Dada Bikin Pangling Netizen: Kok Jadi Gitu
Di samping itu, ada juga mikronutrien yang terdiri dari vitamin, mineral, dan nirgizi. Tidak lupa ditambah serat dan cairan.
Dr. Heri berpesan, semua orang harus bertanggung jawab atas makanan yang dikonsumsinya.
“Semua orang harus bertanggung jawab pada kesehatan sendiri, dimulai dari makanan yang dikonsumsi dan berusaha tetap aktif," jelas dr. Heri.
Status Asli Abidzar Al Ghifari dengan Sintya Marisca Terbongkar, Putra Umi Pipik Risih Dijodoh-jodohkan?
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Nurul Nareswari |