Melihat penampilan serba merah Meghan dan Pangeran Harry, pakar bahasa tubuh Judi James mengungkap makna di balik busana mereka.
"Merah adalah warna gairah yang ekstrem, dari cinta sampai kemarahan."
"Pilihan gaun Meghan untuk salah satu penampilan terakhirnya di Inggris, harus dilihat sebagai versi sinyal non-verbal karena pesannya sangat tegas."
"Ini bukan tanda seseorang menghindari perhatian publik atau sorotan, itu menunjukkan seseorang merasa bangga."
"Bahasa tubuh Meghan mencerminkan status bintang dan kepercayaan dirinya," ujar Judi.
Ekspresi Meghan dinilai berbanding terbalik dengan Pangeran Harry.
Pangeran Harry tampak kurang nyaman hingga berkeringat.
"Harry terlihat seperti seorang lelaki yang terburu-buru, melangkah maju di depan ketika menggandeng tangan istrinya."
"Dahi Harry terlihat berkilau seperti berkeringat, menunjukkan ketegangan dan ekspresi matanya yang bulat dan reflektif."
"Tangannya yang tergenggam, dan isyarat jarinya yang menunjukkan tekanan meningkat," imbuhnya.
Mendadak Catwalk, Fitri Tropica Bangga Berhasil Ajak sang Suami Tampil Jadi Model
Source | : | Mirror |
Penulis | : | Mia Della Vita |
Editor | : | Deshinta Nindya A |