Aishah mengatakan hal itu rumit pada awalnya.
(BACA: Ajak Ketiga Anaknya ke Kampus, Aliya Rajasa Tampil dengan Gaya Sederhana yang Manis, Intip yuk!)
Terutama karena dia tidak pernah menggunakan komputer sebelumnya.
“Meskipun itu masih agak sulit, saya bersemangat dan sekarang, saya tidak bisa berhenti menjelajah,” kata Aishah.
Ia belajar selama lima jam tiap harinya.
Aishah mengatakan orang cenderung menyamakan inovasi dengan pemuda.
(BACA: Tips Makeup Cantik Simpel Fresh Buat ke Kampus dari Maudy Ayunda, Wajib Dicontek nih! Hehehe… )
“Tetapi kreativitas bukanlah satu-satunya yang melestarikan kaum muda di bidang apa pun. Tidak ada alasan mengapa orang yang lebih tua tidak seharusnya berperan dalam merancang masa depan," ujarnya.
“Usia sama sekali bukan hambatan. Anda harus melihat peluang yang Anda miliki dan mengambilnya, ”kata Aishah.
Ia menjadi mahasiswa tertua di perguruan tinggi tersebut.(*)
Berjuang Halalin Pacar di Jepang dan Sudah Dilamar, Pria Wonogiri Berujung Ditinggal Nikah: Tak Kusangka
Source | : | New Straits Times |
Penulis | : | Dewi Lusmawati |
Editor | : | Dewi Lusmawati |