Grid.ID - Pembagian harta gono-gini milik Lina Jubaedah masih menjadi polemik hingga saat ini.
Harta yang ditinggalkan oleh Lina Jubaedah pun ternyata tak main-main, karena mencapai Rp 10 miliar.
Seperti diketahui, harta warisan Lina Jubaedah itu terdiri dari tanah, kos-kosan 32 kamar, hingga perhiasan emas.
Namun, beberapa waktu lalu, sempat beredar kabar bahwa perhiasan emas milik Lina raib.
Nilainya bahkan tak sedikit, yakni Rp 2 miliar.
Pihak keluarga Lina pun menuntut Teddy untuk transparan memberitahu di mana perhiasan emas tersebut.
Tak terima dituduh oleh pihak keluarga, Teddy pun akhirnya angkat bicara.
Melansir laman Tribunnews.com, Teddy mengungkapkan jika perhiasan milik Lina bukannya hilang, melainkan ditipu oleh orang yang tak bertanggungjawab.
Sosok yang menipu perhiasan emas milik Lina itu adalah pasangan suami istri berinisial I dan R.
Dikatakan Teddy jika sang istri mengenal sang penipu saat membuat video musik di sebuah tempat.
"Kenal dadakan, waktu pembikinan video klip sunda almarhumah (Lina Jubaedah)," kata Teddy dilansir dari laman Tribunnews.com.
Teddy bahkan mengungkapkan jika dirinya tak tahu sama sekali, namun, sang ibu mertua justru yang mengertahuinya.
"Yang tahu ibunya almarhumah, waktu ngasih (ke penipu) kan cuman berdua, almarhumah istri dan ibunya Utisah," ungkapnya.
Di kesempatan yang berbeda, ibunda Lina dan sang adik mengaku tak tahu menahu soal penipuan tersebut.
Ya, hal itu diungkapkan oleh Utisah, ibunda Lina, dan Yani, sang adik dalam tayangan Intens Inestigasi yang kemudian diunggah di kanal Youtube pada 11 Maret 2020.
Menurut Yani dan Utisah, mereka hanya memperjuangkan hak milik keempat anak Lina.
Apalagi nilai perhiasan milik Lina mencapai Rp 2 miliar.
"Dari pertama almarhum meninggal sampai sekarang, keluarga tidak ada yang pernah memperebutkan soal harta.
"Saya dan keluarga memperjuangkan hak anak-anaknya, yang emas hilang senilai Rp 2 miliar. Itu kan bukan uang sedikit ya," ungkap Yani.
"Sekarang kalau bukan keluarga siapa yang mau ngurusin, mamahnya kan udah nggak ada. Karena keluarga kan masih ada," imbuhnya.
Yani pun menantang Teddy, jika sang ipar merasa tak bersalah, maka seharusnya mencari perhiasan milik Lina bersama-sama.
"Kalau bener kang Teddy sayang ke almarhum, dan ke anak-anak, dan kalau dia juga merasa ketipu, kenapa kita nggak cari tahu sama-sama orang yang bawa lari perhiasan.
"Kenapa ujung-ujungnya ke media dan malah seolah-olah dia nggak tahu soal kehilangan emas," ungkap Yani.
Pihak keluarganya mengaku kecewa dengan tingkah Teddy.
Bahkan Utisah meminta sang menantu untuk tidak berbohong kepada orang lain.
"Kecewa, karena saya tahu keungan mama saya yang simpan. Dan dari dulu udah dikasih jatah sama Kang Sule," kata Yani.
"Mama minta jangan ada kebohongan, kita pengin jujur, jangan bohong ke orang lain," sahut Utisah.
Baca Juga: 40 Harian Mantan Istri Sule, Lina Jubaedah Digelar di Beberapa Daerah
(*)
Awalnya Dituntut 12 Tahun, Harvey Moeis Cuma Dihukum Penjara Segini dan Bayar Uang Rp 210 M
Source | : | YouTube,Tribunnews.com |
Penulis | : | Nopsi Marga |
Editor | : | Nopsi Marga |