Baca Juga: Aktris Game of Thrones Indira Varma Positif Terinfeksi Virus Corona: Itu Tidak Menyenangkan!
Anies juga meminta seluruh perangkat pemerintah dan masyarakat di wilayah untuk melakukan sosialisasi kepada seluruh warga agar melindungi diri sendiri.
Sehingga diharapkan agar seluruh warga tidak dulu menghadiri acara perkumpulan massal seperti festival, pengajian, pertandingan olahraga, dan lain-lain.
Seluruh perangkat pemerintah dan masyarakat di wilayah juga diminta untuk memastikan agar acara-acara seperti resepsi warga berjalan sesuai prosedur untuk mencegah adanya penyebaran.
Baca Juga: Prisia Nasution Tetap Produktif Kerja di Rumah Sambil Urus Yayasan Sosial, Patut Dicontoh Nih!
Selain itu, Anies juga meminta adanya fasilitas yang memadai untuk warganya yang tidak bisa melakukan karantina di rumahnya sendiri.
Himbauan Anies kali ini menyusul kebijakan yang telah ia umumkan sebelumnya dalam konferensi pers, Sabtu (14/03/2020).
Saat itu, Anies menyampaikan akan menutup sekolah-sekolah di jakarta selama 2 minggu untuk mengurangi potensi penyebaran virus corona.
"Hasil diskusi pembahasan, kita sampai pada kesimpulan Pemprov DKI Jakarta memutuskan menutup semua sekolah di lingkungan DKI Jakarta,"
"Dan akan melakukan belajar mengajar melalui metode daring," terang Anies seperti yang dikutip Grid.ID dari Tribunnews.com.
Penutupan sekolah ini berlaku selama 2 minggu terhitung dari Senin (16/03/2020).
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Arif Budhi Suryanto |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |