Tapi, momen pandemi global ini bisa dimanfaatkan mereka untuk menunjukan sisi kemanusiaan.
"Pemerintah butuh proses. Ketika menunggu proses, selayaknya kita, kalian-kalian tuh saudara Atta Halilintar, Reza Arap, Rachel Venya, yang punya follower banyak, yang selalu pamer mobil mewah di setiap Instagram dan Youtube-nya,
"Tolonglah jual itu satu mobilmu, dan berikan donasi ke teman-temanmu, jika kamu memang benar the real pahlawan di sini man. Jangan manfaatin follower buat pribadi," ucap dr. Tirta lagi.
Padahal, menurut pandangannya, saat ini peran influencer seperti Atta Halilintar sangat besar.
Jika dilihat dari pendapatan Youtuber, misalnya Atta yang memiliki 21.6 juta subscriber pasti memiliki hasil dari iklan sangat besar.
Baca Juga: Desainer Didiet Maulana Buka Donasi untuk Penanganan Virus Corona
Penghasilan dari sana, seharusnya bisa digunakan Atta untuk memberikan donasi untuk para pengemudi ojek online.
"Seharusnya peran influencer sangat gede, bayangin ads (iklan) sepuluh juta subscriber itu berapa miliar sumbangin lah itu semua buat ojol, mereka langsung lockdown empat belas hari, selesai," lanjutnya.
Permasalahannya, apakah para Youtuber tersebut memiliki kesadaran akan sosial?
"Tapi mau enggah teman-teman influencer? ya, enggak. Bisa enggak?" tanya Dokter Tirta.
Dia memberikan solusi, jika tak sanggup memberikan donasi dari iklan Youtube dan menjual mobil, para Youtuber Atta Halilintar dan Reza Arap bisa menyontek aksi Rachel Vennya.
Rachel Vennya memanfaatkan para followersnya untuk bersama-sama menyumbang donasi.
Rachel Vennya berhasil mengumpulkan dana sebesar 5 miliar.
Sebagian ia sumbangkan kepada Palang Merah Indonesia (PMI).
"Kalau emang engga bisa, contoh kemarin Rachel Vennya, kemarin galang donasi dapat 5M, 2M langsung kasih PMI lewat kita bisa," tutupnya.
(*)
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Source | : | |
Penulis | : | Menda Clara Florencia |
Editor | : | Nurul Nareswari |