Permintaan tersebut muncul, pada hari Kamis (19/4/2018).
Meski ada permintaan dari Ratu, namun ada juga yang menentangnya.
Dengan alasan bahwa peran tersebut tidak turun-temurun.
Para penentang juga mengatakan bahwa akan lebih baik untuk merotasi kedudukan pemimpin organisasi pada negara-negara di anggota Persemakmuran.
Pada hari Kamis, (19/4/2018) Pangeran Charles sendiri membuat pernyataan informal untuk mengambil alih kepemimpinan.
Hal ini guna memperjelas komitmennya pada organisasi persemakmuran.
“Bagi saya, Persemakmuran telah menjadi fitur mendasar dalam hidup saya selama yang saya ingat,” kata Pangeran Charles.
Pilihan Liburan Me Time, The Gilpin Lake District Hotel di Inggris
Pernyataan ini ia sampaikan dalam pertemuan Kepala Pemerintahan Persemakmuran (Chogm).
Justin Trudeau, perdana menteri Kanada, mengatakan dia sangat setuju dengan keinginan Ratu.
“Adalah harapan tulus saya bahwa Persemakmuran akan terus menawarkan stabilitas dan kontinuitas untuk generasi mendatang - dan akan memutuskan bahwa suatu hari Pangeran Wales akan melanjutkan pekerjaan penting yang dimulai oleh ayah saya pada tahun 1949,” ungkap Ratu Elizabeth II pada para pemimpin persemakmuran.
Viral Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Nekat Tembak Juniornya hingga Tewas, Ternyata Sempat Beri Ancaman Ini ke Polisi Lain
Source | : | The Independent |
Penulis | : | Dewi Lusmawati |
Editor | : | Dewi Lusmawati |