Kesal membujuk dan disuap berkali-kali tak mau makan Lia akhirnya memukulkan piring ke bahu sang bocah.
Piring dari kaca tersebut akhirnya pecah dan menancap pada bahu bocah malang itu.
Panik menyaksikan hal tersebut, Lia pun langsung melarikan anaknya ke puskesmas terdekat di desanya.
Namun karena luka yang diderita cukup parah, akhirnya NR dirujuk ke rumah sakit HM Rabain Muaraenim.
Diduga kehabisan darah akhirnya nyawa sang bocah tak dapat diselamatkan.
Melalui pemeriksaan Unit PPA Polres Muaraenim, Lia mengaku terbawa emosi sesaat melihat anaknya yang rewel dan enggan makan.
Kini, Lia mengaku menyesal dan tak berniat sedikitpun untuk membunuh buah hatinya.
"Saya menyesal seumur hidup saya, karena menyebabkan anak saya meninggal, sebenarnya tidak ada niat saya mau membunuhnya," ungkapnya.
Sang ibu juga mengaku sangat menyayangi sang buah hati, hanya saja ia tak dapat menahan emosi saat kejadian berlangsung.
Apa Makna Jeruk dalam Perayaan Imlek 2025? Yuk Simak Filosofi si Bulat Manis Ini!
Source | : | Kompas.com,Tribun Sumsel,Suar.ID |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Deshinta Nindya A |