Hal itu lantaran pihak keluarga pasien menutup-nutupinya dan terus mengelak saat ditanya oleh perawat.
"Awalnya kami tidak tahu bahwa pasien tersebut pernah kontak dengan keluarganya yang PDP positif dan meninggal dunia. Karena kami tanya keluarga pasien, tapi mereka terus menyangkal," ujar Andre.
Padahal, sejak awal pihak rumah sakit sudah meminta keterangan lengkap terkait riwayat perjalanan pasien dan keluarganya.
Namun keluarga terus menutupinya, menyangkal, dan enggan memberi keterangan secara lengkap.
"Keluarga pasien tidak jujur, padahal kami mengikuti protokol yang ditetapkan pemerintah. Akibatnya, kami tidak mendapatkan keterangan secara gamblang dari keluarga pasien."
"Tidak mungkin kami tanyakan pada pasien, karena kondisi pasien sudah dalam keadaan koma," sambungnya.
Tak hanya berusaha menutup-nutupi, keluarga pasien ternyata juga sempat kesal karena terus ditanya.
Bahkan pria yang mengantar sampai berkacak pinggang saking kesalnya.
Petugas medis pun kesulitan mendapat penjelasan rinci terkait riwayat pasien yang utuh sebelum memberikan penanganan yang tepat.
Profil Vincent Verhaag, Suami Jessica Iskandar yang Berdarah Blasteran Indo-Belanda, Ini Deretan Bisnisnya!
Source | : | Kompas.com,Tribun Jogja |
Penulis | : | Nesiana Yuko Argina |
Editor | : | Nesiana Yuko Argina |