IG @lambe_turah
Emosi Sampai Ngotot Ogah Pindahkan Posisi Duduk Sang Istri, Pria Berusia 44 Tahun Ini Mengaku Kecewa Terhadap Peraturan PSBB dari Pemerintah
Video tersebut ramai diperbincangkan saat Instagram @lambe_turah mempostingnya pada Minggu (3/5/2020).
Dengan nada tinggi, Endang mengatakan kepada para petugas.
Baca Juga: Sempat Tampil di Tengah Pandemi Corona, Band Geisha: Pake Masker
"Saya nggak terima, sampaikan ke Bima Arya!" seru Endang pada petugas.
"Ini prinsip hidup saya, sebagai laki-laki muslim yang menghargai istrinya, saya tidak mau memindahkan istri saya ke belakang," ucap Endang.
"Saya tidur dengan istri saya boleh, masa di mobil tidak, akalnya pakai," tandasnya.
Baca Juga: Ahmad Dhani Ungkap Peran Erwin Prasetya dalam Musik Dewa 19 yang Dibesutnya hingga Pengaruh Basis Itu pada Sosok Ari Lasso: Ari Bangkit dari Keterpurukan karena Dia...
Saat mencoba ditenangkan oleh salah satu petugas, pria berusia 44 tahun tersebut kembali marah.
"Saya hormati aturan. Tapi aturan Allah saya lebih junjung tinggi," lanjutnya.
Sementara itu, Endang juga telah mematuhi anjuran untuk memakai masker dan membawa hand sanitizer.
View this post on Instagram
. Pengendara roda empat mengamuk pada petugas di Simpang Empang, Kota Bogor Jawa Barat, Minggu (3/5), lantaran enggan memindahkan posisi duduk istrinya ke bangku belakang sesuai aturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) . Pria yang mengenakan kaos hitam dan celana jeans itu mengaku kecewa dengan aturan PSBB yang melarang istrinya duduk di kursi depan mobilnya, dengan alasan menjaga jarak. Pasalnya, aturan lainnya membolehkan pengendara sepeda motor berboncengan, dengan catatan satu tempat tinggal . Dia mengaku sudah mematuhi imbauan pemerintah dalam mencegah penularan virus corona (COVID-19) berupa mengenakan masker dan menggunakan cairan pembersih tangan. Menanggapi hal itu, Wakil Wali Kota Bogor, Dedi A Rachim meminta masyarakat tetap mematuhi aturan PSBB, demi meminimalisir penularan COVID-19
A post shared by OFFICIAL LAMBE TURAH ENTRNT (@lambe_turah) on
(*)
PROMOTED CONTENT
REKOMENDASI HARI INI
3 Bulan Nunggak SPP, Siswa SD Duduk di Lantai Jadi Tontonan Teman Sekelas, Pagi sampai Siang Tak Boleh Duduk di Bangku