"Lima pula hari dan masih terus berlanjut. Virus ini bukan hanya proses fisik, tapi mental juga. Anda hampir terjebak dengan pikiranmu. Saya takut karena masih ada virus di dalam diriku," sambungnya.
Sementara itu Dr Sandberg dari Kelsey-Seybold Clinic mengatakan kepada Fox News (06/05/20) bahwa pasien seperti itu menimbulkan banyak pertanyaan.
"Tes positif bukan berarti kita bisa menginfeksi orang lain. Artinya kita memiliki bagian dari kode genetik itu di dalam tubuh kita," lanjutnya.
Bermea mengaku berencana untuk melakukan tes Covid-19 lagi minggu ini.
Dia mengatakan jika hasilnya kembali positif, kemungkinan dia akan menunggu satu bulan untuk melakukan tes lagi.
"Jika hasilnya kembali positif, dan Anda merasa seperti tidak akan menginfeksi siapa pun, lebih baik bermain aman daripada menyesal," jelasnya.
Menurut WHO, butuh waktu sekitar dua hingga enam minggu untuk sembuh dari Covid-19. Tingkat kesembuhan akan bergantung pada keparahan penyakit, begitu juga dengan pengobatan.
"Waktu media dari onset hingga kesembuhan klinis dari kasus ringan diperkirakan dua minggu dan 3-6 minggu untuk pasien dengan penyakit parah atau kritis," tulis WHO dalam sebuah laporan.
(*)
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Source | : | Daily Star,Grid.ID,covid19.go.id |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Nesiana Yuko Argina |