"Jadi oknum ini berpura-pura memesan peyek 1 buah seharga Rp 135.000."
"Kemudian dia konfirmasi transfer dengan alih-alih transfer Rp 1.350.000," ungkap Ivan.
"Karena dia merasa lebih transfer, dia meminta kami untuk transfer kelebihannya," sambungnya.
"Sedangkan transferan dia tidak masuk ke rekening kami," jelas Ivan Gunawan.
Ivan Gunawan juga menceritakan jika pembeli peyek itu justru mengancam balik akan memviralkan kejadian kala itu.
" Dia mencoba menipu kami dengan mengancam untuk memviralkan kami, padahal dia yang jelas-jelas menipu," tegas Ivan Gunawan.
Pria berusia 38 tahun tersebut juga memberikan nasihat agar semua pengusaha lebih berhati-hati.
"Hati-hati teman-teman di luar sana banyak pihak tidak bertanggung jawab seperti ini," tandasnya.
Dirinya pun juga menyuruh para pedagang agar bersikap teliti kepada pembeli.
"Untuk temen temen yang punya usaha online seperti saya hati hati mode pembayaran ala-ala kelebihan transfer."
Baca Juga: Pamer Hasil Mengecat Rambut Sendiri, Ivan Gunawan Terinspirasi Akibat Kelamaan di Rumah
"Padahal di mutasi akun nggak masuk mari kita lebih teliti lagi yah," tegas Ivan.
(*)
Source | : | |
Penulis | : | Hananda Praditasari |
Editor | : | Nesiana Yuko Argina |