Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Pandemi virus corona masih menjadi momok menakutkan di setiap sudut kota berbagai negara hingga saat ini.
Virus Covid-19 ini tercatat sudah menjangkit 256 negara, dengan total pasien terkonfirmasi 4.258.666.
Data tersebut tertulis pada laman covid19.go.id, yaitu laman resmi informasi Covid-19 Pemerintah Indonesia.
Kini, banyak orang harus beraktivitas, belajar, dan bekera di rumah untuk menekan penyebaran virus corona jenis SARS-CoV-2.
Bagi orang yang beraktivitas di luar rumah, kehidupan mereka juga berubah dengan protokol jaga jarak dengan sekitar minimal dua meter, dilarang bersentuhan, dan wajib menggunakan masker.
Seiring perubahan pola aktivitas sehari-hari selama pandemi corona ini, beberapa orang mengalami disorientasi.
Dilansir Grid.ID dari Kompas.com, dampak disorientasi ini membuat orang jadi sulit berkonsentrasi dan lebih lambat berpikir.
Selain itu, banyak orang jadi sulit mengingat-ingat hal remeh temeh seperti "ini hari apa".
Baca Juga: Pocari Sweat Bagi-bagi Paket Sahur Melalui #RamadhanMenjaga hingga Donasi di Tengah Pandemi Corona
Para ahli menyebutkan, kondisi ini terkait dampak pandemi pada kesehatan kognitif.
"Pandemi menyebabkan kombinasi antara perubahan lingkungan, hilangnya jangkar sosial, dan stres kognitif yang meningkat," jelas Elissa Epel, profesor psikiatri dari University of California AS.
Stres pandemi bisa menyebabkan berbagai dampak termasuk disorientasi hari karena beberapa hal.
Source | : | Kompas.com,Tribun Style,Covid19.go.id |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Nesiana |