Baim mendengar Paula selesai berbicara, langsung meminta maaf atas kelakuannya yang selalu egois.
“Iya sayang, maafin aku juga yah, kalau emang selama ini aku menjadi laki-laki yang egois, yang kadang mau menang sendiri.”
“Tapi di belakang itu, sebenernya kamu juga tahu kalau emang aku itu kerja buat keluarga,” Ujar Baim.
Sempat terhenti sejenak, kemudian Baim meneteskan air matanya.
Tak kuat menahan rasa sedihnya, Baim pelan-pelan menjelaskan alasannya.
“Sebenernya laki-laki tahu, dia salah atau enggak, egois atau enggak, cuman mungkin momen yang gak direncanain ini bisa diingat oleh kita berdua, yang.”
“Kamu tahu kita pasti saling mencintai, pasti semuanya gak ada yang gampang aku mau kita ngejalanin sama-sama apa adanya,” kata Baim.
Baim pun punya satu permohonan untuk sang istri.
“Cuman satu aku minta, lebih mengerti apa nyang seharusnya di lakukan seorang istri kalau lelakiniti pasti menjadi imam, bekerja, membimbing.
“Tugas istri pasti ada dan kamu tahu kok sebenarnya itu gak susah cuman belum dibiasain aja, tapi aku mau kami ada di posisi yang sesimpel itu, maafin aku yah,” tutup Baim dengan pelukan Paula.
(*)
3 Bulan Nunggak SPP, Siswa SD Duduk di Lantai Jadi Tontonan Teman Sekelas, Pagi sampai Siang Tak Boleh Duduk di Bangku
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Daniel Ahmad |
Editor | : | Deshinta Nindya A |