Sebagai bagian dari promosi, Forbes diperlihatkan pengembalian pajak yang merinci pendapatan sebesar 307 juta Dolar AS dan pendapatan pribadi lebih dari 110 juta Dolar AS pada 2016.
Para pakar yang dihubungi Forbes mengatakan bahwa dokumen pertumbuhan perusahaan Kylie Jenner sulit dipercaya.
Mereka meragukan pernyataan Kylie yang mengklaim bahwa perusahaannya tumbuh dari nol ke 300 juta Dolar AS dalam setahun.
Baca Juga: Kylie Jenner Ngaku Sering Jadi Bahan Olokan karena Statusnya sebagai Miliader Termuda di Dunia
Menanggapi tudingan itu, Kylie Jenner mengunggah serangkaian kicauan di Twitter.
Ibu dari satu anak ini menuduh balik tulisan Forbes yang mengada-ada.
"Aku pikir ini merupakan situs dengan reputasi baik. Semua yang aku lihat adalah sejumlah pernyataan yang tidak akurat dan asumsi yang tak terbukti."
"Aku tidak pernah meminta gelar apa pun atau PERNAH mencoba berbohong di sana (Forbes). Titik," cuit Kylie Jenner.
what am i even waking up to. i thought this was a reputable site.. all i see are a number of inaccurate statements and unproven assumptions lol. i’ve never asked for any title or tried to lie my way there EVER. period
— Kylie Jenner (@KylieJenner) May 29, 2020
Kylie lanjut memberikan tanggapan soal tuduhan Forbes bahwa ia diduga memalsukan pengembalian pajak.
"Bahkan menuliskan laporan pengembalian pajak yang kemungkinan besar dipalsukan, itu bukti Anda?"
Source | : | Twitter,etonline.com |
Penulis | : | Mia Della Vita |
Editor | : | Deshinta Nindya A |