Kematian George Floyd telah memicu protes nasional terhadap rasisme dan kebrutalan polisi di Amerika.
Michelle memulai jabatannya dengan mengatakan dia merasa 'kelelahan karena patah hati yang sepertinya tidak pernah berhenti'.
Like so many of you, I’m pained by these recent tragedies. And I’m exhausted by a heartbreak that never seems to stop. Right now it’s George, Breonna, and Ahmaud. Before that it was Eric, Sandra, and Michael. It just goes on, and on, and on. pic.twitter.com/lFWEtTzVT8
— Michelle Obama (@MichelleObama) May 29, 2020
Kemudian, ia melanjutkan, "(Korban) Sekarang ini adalah George, Breonna, dan Ahmaud. Sebelum itu adalah Eric, Sandra, dan Michael. Itu hanya berlangsung terus, dan terus, dan terus."
"Ras dan rasisme adalah kenyataan yang berada di antara kita di mana kita harus tumbuh belajar untuk berurusan dengannya," imbuhnya.
Mendadak Catwalk, Fitri Tropica Bangga Berhasil Ajak sang Suami Tampil Jadi Model
Penulis | : | Silmi Nur Aziza |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |