"Ini mengenaiku menembus lapisan-lapisan kain dan untuk itu, aku sangat istimewa."
"Dari jarak dekat itu akan menyebabkan cedera serius," ujar dikutip dari Foxnews, Kamis (4/6/2020).
Lebih jauh, rekan duet BTS ini mengatakan bahwa petugas menembaki para demonstran di wajah.
Padahal mereka telah melakukan aksi unjuk rasa secara damai.
"Aku punya sedikit memar karena tidak melakukan apa pun yang melanggar hukum."
"Kenyataan apa yang terjadi pada kulit hitam setiap hari lebih buruk daripada memarku," ungkapnya.
Ia lantas mengajak fans untuk turut mendukung aksi Black Lives Matter dengan menandatangani petisi, dan berdonasi.
"Terlibatlah. Tanda tangan. Donasi. Bagikan tautan. Lakukan sesuatu," tuturnya.
Sebelumnya, Halsey mengaku sempat terkena peluru sebanyak dua kali.
"Mereka menembakkan peluru berulang kali. Aku kena dua kali."
"Sekali oleh peluru karet dan satunya lagi peluru shrapnel."
"Kami kena gas air mata berulang kali selama berjam-jam," ungkapnya.
Kendati demikian, Halsey tidak kapok untuk kembali ikut demo meski sudah kena peluru dan siraman gas air mata.
Pelantun 'You Should Be Sad' ini akan melanjutkan aksinya untuk mendukung George Floyd. (*)
Viral Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Nekat Tembak Juniornya hingga Tewas, Ternyata Sempat Beri Ancaman Ini ke Polisi Lain
Source | : | Foxnews |
Penulis | : | Mia Della Vita |
Editor | : | Nurul Nareswari |