Tak hanya perhatinnya pada yang telat, sang ayah juga peduli pada karyawan yang mendapatkan giliran kerja malam.
“Terus kalau sama yang kerja malam, itu perhatiannga sama karyawan itu dikasih telur rebus dan bubur kacang hijau,” katanya.
“Itu rasa berterima kasih beliau atas kinerja karyawan,” sambungnya.
“Tentunya kalo enggak ada karyawan gak bisa maju juga,” tutup Mariani.
Dalam ziarah ini turut serta CEO KG Lilik Oetama, CEO KG Media Andy Budiman, Wakil Pemimpin Umum Harian Kompas Budiman Tanuedjo, dan Pemimpin Redaksi Harian Kompas Sutta Dharmasaputra.
Acara yang berlangsung selama lebih kurang 1 jam ini diawali dengan mengheningkan cipta, pembukaan oleh Liliek Oetama, Mariani Ojong, dan ditutup oleh doa dan harapan untuk PK Ojong dan Kompas Gramedia.
Warisan PK Ojong dan Jakoeb Oetama dimulai saat keduanya membangun Harian Kompas 55 tahun silam hari ini.
Laporan Nikita Mirzani Naik Sidik, Vadel Badjideh Tuding Ibunda Lolly Cari Uang dari Kasus Putrinya: Kan Cuan Lagi
Penulis | : | Daniel Ahmad |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |