"Hipnotis itu ketepatannya tak 100 persen karena orang yang dihipnotis belum tentu ngomong jujur, kalau hipnotis di Tv itu pasti untuk hiburan dan tak valid."
"Orang itu masih bisa berbohong meski dihipnotis. Jadi kalau kondisinya seperti itu, kita tak bisa mengandalkan kejujuran itu 100 persen," beber Kirdi Putra.
Kirdi Putra menerangkan, bisa saja seseorang yang dihipnotis itu tak mau dan ilmu hipnotisnya tak masuk ke dalam alam bawah sadarnya sehingga tak menutup kemungkinan orang tersebut justru tak jujur.
"Kalaupun sudah masuk ke dalam alam bawah sadar, seseorang masih bisa berbohong ketika dihipnotis. Makanya ada teknik forensik hipnosis untuk mengklarifikasi, tak cuma kata-kata doang."
"Kalau kata-kata doang sih juga bisa, tetapi ini sepertinya buat hiburan semata tak jadi apa-apa. Sudah ikuti saja sebagai drama," tukas Kirdi Putra.
Artikel ini telah tayang di laman Tribun Jakarta dengan judul: Pakar Ekspresi Ungkap Bahasa Tubuh Dewi Perssik Ingin Cerai: Orang Dihipnotis Masih Bisa Bohong (*)
Larang Ayah Rozak Jadi Calon Wali Kota Depok, Ayu Ting Ting Ngaku Tolak Tawaran Terjun ke Dunia Politik, Ternyata ini Alasannya
Source | : | Tribun Jakarta |
Penulis | : | None |
Editor | : | Novita |