Roy Marten menuturkan, nasi merupakan makanan mewah kala itu.
"Bukan, nasi adalah sebuah kemewahan yang luar biasa," tutur Roy Marten.
"Lo cobain makanya Bran," seloroh Gading Marten pada Mahesa Gibran.
"Karena waktu itu (Presiden) Soekarno mau berdikari,"
"Dia bilang "go to hell sama bantuan kamu", nggak mau dibantu langsung keluar dari PBB, jadi ya (hidup) susah)," pungkas Roy Marten.
Baca Juga: Gading Marten Pamer Foto Roy Marten, Netizen Salfok sama Penampilan Keduanya : Ini Kakak Adik ya?
(*)
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Asri Sulistyowati |
Editor | : | Asri Sulistyowati |