"Tetapi hari ini, saya merasa harus mengomentarinya karena stigma dan kesalahpahaman tentang kesehatan mental,” tulis Kim Kardashian.
"Aku mengerti Kanye menjadi sasaran kritik karena dia adalah figur publik dan tindakannya kadang-kadang dapat menyebabkan opini dan emosi yang kuat."
"Dia adalah orang yang cerdas tetapi rumit yang di atas tekanan menjadi seorang seniman dan laki-laki kulit hitam, yang mengalami kehilangan yang menyakitkan dari ibunya, dan harus berurusan dengan tekanan dan isolasi yang diperparah oleh gangguan bipolarnya," lanjut Kim Kardashian.
"Mereka yang dekat dengan Kanye tahu hatinya dan memahami kata-katanya beberapa kali tidak sejalan dengan niatnya," pungkas Kim Kardashian.
Pada Selasa (21/7/2020), dalam serangkaian postingan di Twitter yang telah dihapus, Kanye West menulis bahwa ia sedang berpikir untuk menceraikan istrinya.
Pada Senin (20/7/2020), ia mengklaim istrinya mencoba mengurungnya.
Dan pada Minggu (19/7/2020) di rapat umum politiknya, pemenang Grammy 21 kali berturut-turut itu tiba-tiba menangis ketika berbicara tentang ibunya, yang meninggal setelah komplikasi operasi plastik pada tahun 2007.
Kim Kardashian dan Kanye West menikah pada 2014.
Dan sampai saat ini, keduanya dikaruniai 4 orang anak.
Berjuang Halalin Pacar di Jepang dan Sudah Dilamar, Pria Wonogiri Berujung Ditinggal Nikah: Tak Kusangka
Source | : | time.com |
Penulis | : | Silmi Nur Aziza |
Editor | : | Nurul Nareswari |