Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Baru-baru ini dua penumpang kapal KMP Nusa Putra ditemukan tewas dalam kondisi tanpa busana.
Keduanya ditemukan tewas di dalam mobil yang tengah sandar di dalam kapal saat perjalanan menuju Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten.
Dua pasangan bukan suami istri itu, ditemukan tewas terkapar pada Minggu (26/7/2020) sekitar pukul 20.30 WIB.
Baca Juga: Jangan Takut Traveling Era New Normal! Begini Tips dari Ahli
Melansir dari Warta Kota Live, di dalam mobil Toyota Innova tersebut, dua jenazah itu belum dapat diungkap identitasnya.
Saat di evakuasi, Kapolres Cilegon AKBP Yudhis Wibisana dan jajarannya, hanya mengeluarkan jenazah dari mobil bernomor polisi BG 1795 J dan segera membawanya ke RS dr Drajat Prawiranegara Serang untuk dilakukan otopsi.
"Kita mendapatkan laporan dari kapal Nusa Putra yang sandar di dermaga tiga, bahwa ada kendaraan Innova plat BG ditemukan ada korban dua orang tidak bernyawa dan tanpa busana," jelas Yudhis.
"Penyebab pasti meninggalnya menunggu hasil otopsi rumah sakit," imbuhnya.
Baca Juga: Akankah Israel 'Mempertahankan Gelarnya' dan Tetap Menjadi Militer yang Buas tanpa Senjata Nuklir?
Melansir informasi lebih lanjut dari Kompas.com pada Selasa (28/7/2020), Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi akhirnya membeberkan terkait fakta dari dua jenazah yang tewas secara misterius itu.
Jenazah tanpa busana yang ditemukan di kapal KMP Nusa Putra itu memiliki inisial S (54) dan RW (33).
Selain itu pihak berwajib juga menemukan luka fisik di bagian kelamin korban perempuan.
"Hasil pemeriksaan luar, didapati ada luka lecet di daerah kemaluan (perempuan) akibat benda tumpul," ujar Edy.
Namun, untuk memastikan penyebab kematian yang sesungguhnya pihak berwajib masih menunggu hasil otopsi pihak RS dr Drajat Prawiranegara.
"Keduanya perkiraan waktu kematian sudah 2 sampai 12 jam," kata Edy.
Menurut dugaan sementara kedua pasangan yang sudah memiliki keluarga masing-masing itu, diduga tewas karena keracunan karbon monoksida.
Sebab saat dievakuasi, pihak berwajib mengevakuasi jenazah tersebut saat AC mobil masih menyala.
(*)
Source | : | Kompas.com,tribunnews |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Nurul Nareswari |