Sandi pun mengaku mendapatkan banyak pembelajaran yang bisa dipetik setelah keluar dari rutan Salemba ini.
“Banyak. Ya salah satunya adalah nerima. Ikhlas ya, maksudnya ikhlas itu kan nggak bisa diucapkan. Ikhlas itu kayak kita melihat ke belakang itu namanya ikhlas. Artinya kita harus bisa menerima kondisi apa yang terjadi dalam hidup kita,” tuturnya.
“Pertama adalah mengampuni. Saya harus bisa mengampuni orang lain dan diri saya atas kesalahan saya yang akhirnya saya bisa legowo ke depannya,” terangnya.
“Dan mulai apa ya, pelajaran pelajaran sebelumnya ya saya ambil untuk ke depan agar bisa lebih baik. Dan toleransi menghargai satu sama lain, dan satu lagi adalah bagaimana menerima apa yang terjadi,” tutup Sandy. (*)
Penulis | : | Daniel Ahmad |
Editor | : | Nurul Nareswari |