Grid.ID - Sebuah ledakan dahsyat gemparkan penduduk Beirut, Lebanon pada Selasa (4/8/2020).
Ledakan yang meluluh lantakkan setengah kota Beirut, Lebanon itu tak hanya sekali melainkan duka kali dan disebut telah menelan lebih dari 4000 jiwa.
Bahkan, saking dahsyatnya ledakan tersebut sampai terdengar negara tetangga Lebanon, yakni Siprus yang berjarak 200 km.
Namun, di balik gemparnya peristiwa nahas tersebut, ada beberapa orang yang berhasil lolos dari maut.
Baru-baru ini sebuah video pengantin wanita menyelamatkan diri di tengah ledakan di Beirut, Lebanon viral di media sosial.
Dalam video yang beredar luas di Twitter, tampak seorang pengantin wanita berpose mengenakan gaun putih panjang yang menjuntai di tanah.
Namun, saat sedang difoto dan videokan, ledakan terjadi.
Video berdurasi 19 detik tersebut diunggah oleh pemilik akun Twitter @SandhookAwaken1.
"Video: Seorang pengantin wanita mengambil foto pernikahan saat sebelum ledakan besar terjadi di Beirut, Lebanon," tulis akun @SandhookAwaken1 dalam keterangannya.
Di ujung gaun yang menempel di tanah, terdapat serangkaian bunga berwarna putih.
Saat kamera sedang menyorot rangkaian bunga tersebut, tiba-tiba terjadi ledakan yang membuat bangunan hancur hingga debu-debu berterbangan di depan kamera.
Seseorang yang memegang kamera, secara reflek berlari menjauh.
Ia mendekati sebuah bangunan yang berada di seberang jalan.
Dari tangkapan kamera terlihat kondisi jalan yang sudah dipenuhi debu dan asap cukup tebal.
Video: Seorang pengantin wanita mengambil foto pernikahan saat sebelum ledakan besar terjadi di Beirut, Lebanon.#PrayForLebanonpic.twitter.com/YURa7wTXNu
— Sandhook Awakening (@SandhookAwaken1) August 5, 2020
Korban terus bertambah
Korban jiwa akibat ledakan Amonium Nitra yang terjadi di Kota Berirut, Lebanon terus bertambah.
Palang Merah Lebanon mencatat lebih dari 100 orang tewas akibat ledakan Amonium Nitra pada Selasa Petang.
Korban luka dari ledakan yang bersumber dari sebuah gudang penyimpanan ini pun telah mencapai 4.000 orang.
Palang Merah Lebanon hingga kini masih menyisir korban dari ledakan tersebut.
"Kami masih menyisir daerah itu dan masih ada korban. Saya berharap korban tidak bertambah," kata Kepala Palang Merah Lebanon, George Kettani, Rabu (5/8/2020) seperti dikutip dari Reuters.
Kettani menambahkan intensitas ledakan melempar korban ke laut dan saat ini tim penyelamat berusaha menemukan jenazah korban.
Banyak dari mereka yang terbunuh adalah karyawan pelabuhan dan orang-orang yang bekerja dan sedang berada di lokasi kejadian.
"Palang Merah Lebanon berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan untuk mendirikan rumah penampungan jenazah karena rumah sakit kewalahan," ujar Kettani.
Sebelumnya media internasional memberitakan ledakan telah merenggut 73 jiwa dan 3.700 terluka.
Ledakan yang terjadi di kawasan pelabuhan Kota Beirut ini diduga akibat Amonium Nitra dalam pupuk pertanian yang disimpan di sebuah gudang selama bertahun-tahun.
Media setempat melaporkan, ledakan tersebut menimbulkan kerusakan besar pada Istana Baabda.
Tak hanya itu ledakan juga terasa hingga ke Siprus, negara kepulauan yang berada 234 kilometer dari Kota Beirut, Lebanon.
Dikabarkan ledakan itu telah menguncang jendela di kota tepi pantai selatan Siprus.
Baca Juga: Diguncang Ledakan Dahsyat Seperti Bom Atom, Beirut Lebanon Luluh Lantak Bak Kota Mati
Tersimpan di gudang 2.750 ton amonium nitrat
Para pejabat menuding adanya bahan peledak yang disimpan di gudang selama enam tahun.
Perdana Menteri Hassan Diab mengatakan adanya 2.750 ton amonium nitrat - bahan untuk pupuk dan peledak - disimpan di gudang "tidak dapat diterima."
"Saya tidak akan diam sampai kita menemukan orang yang bertanggung jawab atas apa yang terjadi, sehingga kita dapat meminta pertanggung jawaban dan menerapkan hukuman paling berat," kata perdana menteri dalam akun Twitter resminya.
"Tidak dapat diterima ada 2.750 amonium nitrat disimpan di gudang selama enam tahun, tanpa adanya langkah pengamanan sehingga membahayakan keselamatan warga."
Artikel ini telah tayang di Tribun Wow dengan judul, VIRAL Video Detik-detik Pengantin Lari Selamatkan Diri saat Ledakan di Beirut, Jalan Dipenuhi Debu
(*)
Source | : | Tribun Wow |
Penulis | : | None |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |