Sempat Berpikir Kariernya Hancur Setelah Papanya Meninggal Dunia, Raffi Ahmad: Apa Bisa Umur 16 Tahun Menanggung Beban Ibu dan Adik-adik?

Karena di usianya yang 16 tahun, ia harus menjadi tulang punggung keluarga, menghidupi ibu dan adik-adiknya.

Baca Juga: 5 Tahun Pacaran Sudah Berani Umbar Kemesraan Sana-sini, Al Ghazali Didesak Segera Nikahi sang Kekasih, Ahmad Dhani sampai Minta Ustaz Turun Tangan Lamar Alyssa Daguise: Khawatir Terjadi Kemaksiatan

"Waktu itu papa saya meninggal umur saya 16 tahun, saya pikir papa saya meninggal itu akhir dari semuanya."

"Karena saya merasa umur saya 16 tahun, apa saya bisa untuk menanggung ibu dan adik-adik saya, tapi memang papa saya selalu bilang, jangan takut, karena Allah itu pasti memberikan cobaan yang kita pasti bisa lewatin asal kita ikhlas," kata Raffi Ahmad.

Nasihat lainnya dari sang papa untuknya adalah bangun tali silaturahmi.

Baca Juga: Suaminya 2 Kali Melenggang ke Senayan hingga Mampu Miliki Harta Miliaran Rupiah, Gaya Penampilan Jihan Fahira Saat Nongkrong Bareng Sahabat Sukses Bikin Pangling!

Silaturahmi itu penting, karena bisa mendatangkan rezeki.

Hingga kini, Raffi masih menerapkan itu semua, meski sudah mendapat gelar Sultan Andara.

"Papa saya selalu bilang, sapa emua orang, silaturahmi itu penting, karena Allah memberikan rejeki bukan hanya uang, tapi pertemuan, nafas kita, bertemu sama orang."

Baca Juga: Fotonya Saat Gendong Rafathar Dibandingkan dengan Potret Lawasnya, Nagita Slavina Justru Bikin Netizen Melongo Lihat Kecantikannya, Warganet: Anaknya Makin Gede, Mamanya Makin ABG!

"Bertemu sama orang itu rejeki, kalo saya ketemu orang, orang itu nggak ngeliat bisa saya sapa duluan," tutur Raffi Ahmad.

PROMOTED CONTENT