· Sakit kepala parah yang tiba-tiba tanpa penyebab yang diketahui
Baca Juga: Keretakan Rumah Tangga Rizki D'Academy dengan Nadya Semakin Terlihat Jelas, Padahal Baru Sebulan!
Orang yang berisiko terkena arteri karotis
1. Tekanan darah tinggi
Tekanan berlebih pada dinding arteri dapat melemahkannya dan membuatnya lebih rentan terhadap kerusakan.
2. Pengguna tembakau
Nikotin dapat mengiritasi lapisan dalam arteri. Merokok juga meningkatkan detak jantung dan tekanan darah Anda.
3. Diabetes
Diabetes menurunkan kemampuan untuk memproses lemak secara efisien, menempatkan pada risiko lebih besar terkena tekanan darah tinggi dan aterosklerosis.
4. Keturunan
Risiko penyakit arteri karotis lebih tinggi jika keluarga menderita aterosklerosis atau penyakit arteri koroner.
5. Usia
Arteri menjadi kurang fleksibel dan lebih rentan terhadap cedera seiring bertambahnya usia.
6. Kegemukan
Berat badan berlebih meningkatkan kemungkinan terkena tekanan darah tinggi, aterosklerosis, dan diabetes.
7. Penderita sleep apnea
Momen berhenti bernapas di malam hari dapat meningkatkan risiko stroke.
8. Kurang olahraga
Kurang olahraga berkontribusi pada kondisi yang merusak arteri, termasuk tekanan darah tinggi, diabetes, dan obesitas.
(*)
Dokter Detektif Alias Doktif Bongkar Identitasnya, Akui Pernah Dihubungi Pemilik Bisnis Skincare yang Ketar-ketir Kebusukan Produknya Dibongkar
Source | : | Mayo Clinic,Jakarta.tribunnews.com,health.grid.id |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Nurul Nareswari |