Konsumsi lemak sehat dan antioksidan, yang didapat dari bahan makanan alami dan segar, seperti buah dan sayuran aneka warna, serta ikan.
Hindari makanan kemasan, pemanis buatan, makanan yang mengandung MSG, dan bahan pengawet.
Tubuh yang bugar akan menguatkan sistem kekebalan tubuh, sistem pernapasan, meningkatkan stamina, dan mengurangi stres.
Selain itu juga meningkatkan peluang untuk kehamilan dan kehamilan yang bebas masalah dikemudian hari.
"Stres bisa memicu banyak masalah kesehatan, dan salah satunya kelebihan berat badan, yang bisa memengaruhi kesuburan," ungkap pakar kebugaran Wanita Ashok.
Makan dengan sehat dan olahraga teratur tanpa diimbangi istirahat yang cukup, akan percuma.
Menurut Dr Daniel Park dari Inje University di Korea Selatan, kurang tidur akan meningkatkan kadar hormon stres (kortisol), sedangkan terlalu banyak tidur akan meningkatkan hormon prolaktin yang diketahui dapat mengganggu kesuburan.
Karena itu, tidurlah dengan cukup (tujuh sampai delapan jam sehari) untuk memulihkan kondisi tubuh supaya bugar kembali.
Tidak merokok, mengonsumsi alkohol atau obat-obatan terlarang, karena akan memengaruhi kesehatan reproduksi.
"Konsultasikan dengan dokter mengenai kondisi kesehatan yang serius atau masalah seksual yang pasangan hadapi, untuk mengetahui apakah hal itu bisa memengaruhi kesuburan kita di kemudian hari," kata Dr Rajani.
Baca Juga: Diberi Hadiah Kado Ulang Tahun Jam Tangan Mahal dari Ayah Tirinya, Al Ghazali: Suka Om, Suka Banget!
Hal ini merupakan salah satu cara untuk memastikan kita tetap dapat memprogram kehamilan pada waktu yang diinginkan.
Meskipun ini merupakan prosedur yang rumit, pembekuan sel telur sudah bisa dilakukan di berbagai rumah sakit.
(*)
Source | : | Nova.id,health.grid.id |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Okki Margaretha |