Dan ya, karena keluarga sang ayah dari Indonesia, mereka masih melihat anak perempuan harusnya segera menikah.
"Beda sama kebudayaan di Indonesia yang mungkin ingin melihat anakanya terutama perempuan, menikah," beber Luna.
"Yang justru bertanya-tanya kepo adalah keluarga bapak saya yang memang orang Indonesia yang mungkin menganggap saya 'Luna kapan'," tambahnya.
Kendati demikian, Luna mengaku masih tak masalah meski didesak demikian.
Hal tersebut bahkan dianggap Luna sebagai wujud tanda kasih sayang keluarga terhadap dirinya.
"Itu bukan sesuatu hal yang buruk, itu bentuk kasih sayang mereka," ujar Luna.
Meski begitu, Luna tak tetap berpegang teguh enggan memaksakan jikalau belum saatnya dipertemukan dengan jodoh.
"Tapi in the end, masa kita mau memaksakan sesuatu yang belum waktunya dan belum dikasih jalan," bebernya.
(*)
Betrand Peto Menginjak Usia 20 Tahun, Sarwendah Ungkap Harapannya untuk sang Putra