Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Masih ingat dengan tragedi nahas yang menimpa Fatimah Sulaiman (63)?
Ya, warga Desa Meunasah Panton Labu, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara, ini tewas di tangan anak kandungnya.
Di tangan NS (47), Fatimah ditemukan tak bernyawa dalam kondisi yang mengenaskan.
Melansir informasi dari Kompas.com beberapa waktu lalu, pelaku nekat membunuh sang ibu lantaran tak diberi uang saku.
Parahnya lagi, uang yang diminta sang anak hanya senilai Rp 20 ribu.
Ya, akibat uang Rp 20 ribu yang ingin digunakan untuk membeli rokok itu, NS nekat menghabisi nyawa ibunya.
Akibat permasalahan sepele tersebut, NS tersulut emosi dan menghabisi nyawa ibunya saat korban mengaku tak punya uang.
Seperti diketahui, pertumpahan darah seorang ibu di tangan anaknya itu telah terjadi pada 6 Agustus 2020 lalu.
Kini melansir informasi lebih lanjut dari TribunnewsBogor.com pada Jumat (4/9/2020), pelaku Nasrul akhirnya menyesal.
Setelah diamankan polisi dan meringkuk di balik jeruji besi, pelaku mengaku bahwa dirinya telah menyesali tindak keji yang dilakukan pada ibunya.
Tega membunuh ibunya secara sadis dengan menggorok korban, pelaku berjanji akan mengunjungi makam ibunya setelah bebas nanti.
"Saya akan ziarah makam ibu jika sudah bebas nanti," kata Nasrul sembari tertunduk.
Ya, bak nasi telah menjadi bubur, penyesalannya itu hanya bisa dirasakan seumur hidupnya.
Sebab, ia dan ibunya tak akan pernah bisa bertemu lagi.
Sementara itu, kesedihan Nasrul juga bertambah saat sang istri tak pernah mengajak buah hatinya saat berkunjung ke lapas.
"Saya rindu anak saya," ujarnya singkat.
Lebih lanjut, Kepala Seksi Tindak Pidana Umum Kejari Aceh Utara, Yudhi Permana, menyatakan hasil koordinasi jaksa dan polisi telah menyimpulkan berkas kasus pembunuhan lengkap (P21).
Bersama barang bukti berupa sebilah pisau dan pakaian korban.
"Serah terima tersangka sudah kita lakukan tadi pagi," terang Yudhi Permana.
(*)
Kimberly Ryder Klarifikasi soal Lemari Plastik yang Jadi Omongan Netizen, Ada Sejarah Miris di Baliknya
Source | : | Kompas.com,tribun bogor |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |