Namun dirinya tidak merasa dihina, karena siapapun boleh berpendapat.
"Jadi saya sikapi dengan baik karena memang mungkin ya edukasi itu bisa menambahkan wawasan orang yang nggak tahu jadi tahu dan yang tahu jadi mengerti."
"Orang yg mengerti memutuskan untuk bersikap lebih baik, itu sih tujuannya. Ketika edukasi tidak diterima dengan baik, ingat kita bisa menyikapinya dengan baik," tutur Lutfi Agizal.
Kini, Lutfi berusaha untuk mengembalikan akun Instagramnya itu meski prosesnya cukup lama.
"Of course, saya berusaha mengikuti step yang di sosial media yang ada di Instagram."
"Tapi katanya yang bisa ambil tindakan adalah Instagram region terdekat Singapura atau dari Amerika langsung, maaf kalo saya salah tolong koreksi," ucap Lutfi Agizal.
(*)
Penulis | : | Anggita Nasution |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |