Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Anak-anak pada umumnya memiliki mimpi dan cita-cita untuk menjadi dokter, abdi negara, atau pun segudang mimpi lainnya.
Hal ini justru tak berlaku bagi 2 remaja di Sumatra Barat (Sumbar) ini.
Ya, lain dari yang lain, dua remaja ini justru bercita-cita bisa menghilang bak film sihir Harry Potter.
Bak kisah di negeri dongeng, dua remaja ini justru mengupayakan segala cara untuk mewujudkan keinginannya yang konyol itu.
Melansir dari TribunPadang.com pada Rabu (23/9/2020), remaja yang nekat melakukan hal-hal di luar nalar itu adalah RS (17) dan RE (18).
Entah teori dan ilmu dari mana yang merasuki akal pikirannya.
Baca Juga: Masih Percaya Tahayul, 2 Pemuda Nekat Bongkar Kuburan Curi Kelingking Jenazah Demi Kuasai Ilmu Hitam
Namun yang pasti, RE dan RS meyakini, dengan menggali kuburan dan mencuri jari kelingking jenazah itu bisa membuat mimpinya terwujud.
Ya, kini RE dan RS bukan menghilang.
Namun, remaja asal Dusun Muntei Km 8, Desa Betumonga, Kecamatan Pagai Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai itu justru harus berurusan dengan polisi.
Pasalnya, anggota keluarga pemilik makam mengaku tak terima dengan tindakan yang dilakukan mereka.
Kapolsek Sikakap, AKP Tirto Edhi yang menerima laporan dari pihak keluarga, membenarkan adanya laporan pengamanan dua remaja berinisial RS dan RE itu.
"Karena tidak terima, keluarga pemilik makam melaporkan agar pelaku yang melakukan pembongkaran untuk diproses," ujarnya.
Tak hanya marah akibat makam keluarga dibongkar, namun pihak bersangkutan juga geram saat mengetahui bagian tubuh jenazah dicuri.
Menurut informasi, dua remaja tersebut telah mengambil bagian kelingking jasad tersebut demi mewujudkan mimpinya bisa menghilang.
Aksi kedua remaja itu akhirnya terbongkar atas kecurigaan warga yang melihat mereka membawa cangkul dari arah pemakaman.
Akhirnya dua remaja yang merusak makam pada Minggu (20/9/2020) lalu itu, kini diamankan oleh pihak berwajib.
"Selanjutnya dibawa ke Polsek Sikakap guna diproses secara hukum yang berlaku di Indonesia," kata dia.
Sementara itu melansir informasi dari Kompas.com, beberapa hari yang lalu tindakan serupa juga terjadi di Jombang, Jawa Timur.
Sebuah makan dikabarkan berantakan dan terbuka secara misterius.
Setelah diusut lebih lanjut, rupanya makam tersebut dibongkar oleh orang tak bertanggung jawab dan sampai saat ini pelaku masih belum ditemukan.
Kapolsek Ngoro AKP Yanuar, menduga kuat pembongkaran makam tersebut sebagai tindak pencurian.
Sebab, tiga dari kain kafan yang digunakan untuk membungkus jenazah dikabarkan telah hilang satu.
Peristiwa yang terjadi di Dusun Sumber Beji, Desa Kesamben, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang, Jawa Timur ini sempat menghebohkan warga sekitar.
(*)
Source | : | Kompas.com,Tribun Padang |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |