Nia pun menyusul asistennya, There, dan menghampiri tempat kopernya diletakkan.
"Gue kan dikit-dikit suka minta tolong. Karena salahnya dia juga, dia manjain gue," tuding Nia Ramadhani pada sang asisten.
"Bentar dulu, kok sepatunya berantakan," imbuhnya tersenyum malu.
"Enggak tapi ini lumayan, dibedain antara sepatu sama baju," puji There.
"Iya, itu adalah kepinteran gue juga,karena tadi gue bilang 'Pokoknya kopernya bawa dua aja. Jadi koper yang satu adalah sepatu-sepatu," tutur Nia.
Mendengar hal itu, There sontak pura-pura menangis.
"Gue mau muji elu, tapi sebenarnya itu bukan salah satu kepintaran tapi itu memang wajar, kalau sepatu sama baju dipisah," kata There.
"There lu pengen nangis nggak sih, bahagia enggak lihat gue gini?," tanya Nia.
"Gue bangga gitu," seru There.
"Mereka enggak tahu gue biasanya diurusin, ini tuh kesalahan dari Nyokap gue pertama-pertama,"
"Gue enggak bisa potong buah itu kan gara-gara Emak gue kagak ngajarin," imbuhnya.
Artikel ini sudah tayang di TribunWow.com dengan judul "Tak Bisa Urus Diri Sendiri, Nia Ramadhani Salahkan Ibunya: Gara-gara Emak Gue Kagak Ngajarin,"
(*)
Bikin Ngakak, Momen Sopir Kebingungan saat Anak Bule Nangis Ditinggal Ibunya di Bus
Source | : | Tribunwow.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Asri Sulistyowati |