Yoko Ono Kembali Tuntut Mantan Ajudan John Lennon Gegara Terus Mengeksploitasi Kekayaan Keluarga Lennon

Baca Juga: Niat Hati Berolahraga Pagi dengan Bahagia, Nana Mirdad Justru Harus Menyaksikan Kejadian Tragis: Percayalah Karma itu Ada!

Yoko Ono bahkan mendapat permintaan maaf dari Frederic Seaman di pengadilan terbuka.

So, sepertinya kasus itu sudah diselesaikan dengan baik.

Namun, Yoko Ono sekarang mengatakan mantan ajudan John Lennon itu kembali dan mengklaim wawancara Frederick Seaman baru-baru ini pada 10 September.

Baca Juga: Le Min Ho Hadir di Tengah Romantisme Rumah Tangganya Bareng Hamish Daud dalam Mimpi, Raisa Sesalkan Keputusannya: Tanggung, Nggak Dosa Aturannya...

Yoko Ono mengklaim bahwa Frederic Seaman menentang perintah tersebut dengan sekali lagi berbicara tentang pekerjaannya dengan John Lennon dan istrinya, pembunuhan John Lennon, dan lebih buruk lagi, bukunya tahun 1991, 'The Last Days of John Lennon.'

Yoko Ono mengatakan Frederic Seaman membahas niatnya untuk merevisi dan menerbitkan kembali versi bukunya yang diperluas.

Well, Yoko Ono mengklaim bahwa buku tersebut akan dengan sengaja dan sengaja melanggar perintah yang ditetapkan terhadap Frederic Seaman pada tahun 2002.

Baca Juga: Kiprahnya Saat Menjadi Menteri Sering Buat Negara Tetangga Gemetaran, Susi Pudjiastuti Ungkap Cita-citanya Semasa Kecil yang Tak Kesampaian: Sekarang Jadinya Seperti Preman Desa Aja!

Yoko Ono menggugat Frederic Seaman karena pelanggaran hak cipta atas foto keluarga dan pelanggaran kontrak.

Istri John Lennon tersebut menginginkan setidaknya $ 150 ribu (sekitar Rp 2,2 miliar) bersama dengan akibat lainnya.

Dan Yoko Ono meminta agar Frederic Seaman berhenti membicarakan dia dan keluarganya.

Wah, bagaimana menurutmu?

(*)

PROMOTED CONTENT