Grid.ID - Raffi Ahmad selama ini memang dikenal sebagai salah satu pesohor dunia hiburan yang kehidupannya selalu tersorot kamera.
Ya, sosok Raffi di dunia hiburan memang sudah tak perlu lagi diragukan namanya.
Berkat kegigihannya berkecimpung di dunia hiburan sejak remaja, Raffi kini meraih popularitas yang tak main-main.
Namun gegara popularitasnya tersebut, mau tak mau orang terdekatnya pun ikut kecipratan dan kerap tersorot kamera.
Salah satunya yakni sang putra sendiri yang bernama Rafathar Malik Ahmad.
Seperti yang sudah diketahui Raffi belakangan juga aktif merambah dunia YouTube dan membuka kanal resminya yang bernama Rans Entertainment.
Dalam kanalnya tersebut, Raffi pun kerap membagikan momen saat bersama keluarga dan membuat berbagai konten.
Salah satu konten yang kerap muncul yakni Rafathar dengan segala aktivitasnya hingga konten-konten prank.
Gegara hal tersebut, Raffi pun dituding sengaja memanfaatkan Rafathar untuk meraup pundi-pundi rupiah.
Sementara itu, melansir dari dari tayangan kanal YouTube Deddy Corbuzier yang diunggah pada Jumat (2/10/2020), Raffi Ahmad akhirnya angkat bicara.
Ya, pada kesempatan itu awalnya Raffi mengaku bingung untuk menentukan topik konten untuk YouTubenya.
"Gue lagi bingung. Gue tiga bulan ini lagi bingung banget. Gua nggak tau gue mau bikin apa sama keluarga gue karena Rafathar," ungkap Raffi Ahmad.
Ditambah lagi, Raffi merasa bersalah dan hancur apabila terus-terusan memaksa sang putra untuk tampil di depan kamera.
"Karena gue merasa ada alarm, ini gue nggak pernah ngomong dimana-mana. Sejujurnya nih kalo ngeliat vlog gue tuh sekarang, gue sekarang juga lagi merasa hancur tanda kutip," ungkap Raffi Ahmad.
"Ya rezeki ada, tapi gue sendiri udah nggak tau gua mau bikin apa. Dan Gigi pun 'Tuh kan kasian anaknya' gini gini. Makanya gue sekarang lagi bikinnya konser apa-apa," tambahnya.
Ya, Raffi tampaknya enggan dan tak tega harus melihat putranya tertekan tampil untuk syuting.
Ditambah lagi sudah sedari kecil, Rafathar selalu dihadapkan dengan kamera.
Sontak saja, Raffi pun merasa tak enak hati gegara dianggap mengeksploitasi dan menjual Rafathar demi konten.
"Sebenernya gue nggak ngejual Rafathar, karena Rafathar itu part of gua," beber Raffi Ahmad.
"Sebenernya sejujurnya kalo gue masuk ke YouTube, sama halnya waktu itu pas gue bikin filmnya 'Rafathar'. Gue cuma pengin mengabadikan dia, masa kecilnya," tambahnya.
Kendati demikian, keputusannya membuat film akhirnya diakui Raffi salah lantaran bukan sesuatu yang mudah.
"Gue sebagai bapaknya 'Ah gue pernah bikinin film'. Meskipun akhirnya gue juga salah di situ, ternyata film itu bukan suatu hal yang buat dicoba-coba," ungkapnya.
(*)
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Siti Maesaroh |
Editor | : | Siti Maesaroh |