Dilansir Grid.ID dari Kompas.com, menurut pakar pengobatan tidur Harneet Walia, mendengkur terjadi ketika ada penyempitan di saluran napas bagian atas.
Hal ini membuat aliran udara yang melewati mulut dan hidung terganggu.
Terganggunya aliran udara ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor:
1. Uvula terlalu panjang
Anak lidah atau uvula yang terlalu panjang bisa mempersempit lubang dari hidung ke tenggorokan sehingga menghalangi jalannya napas.
Ketika seseorang bernafas, uvula yang terlalu panjang akan ini bergetar dan bertabrakan dengan struktur lain di mulut sehingga menghasilkan suara dengkuran.
2. Saluran hidung tersumbat
Saluran hidung yang tersumbat bisa membuat seseorang sulit untuk menghirup udara.
Hal ini bisa menganggu jaringan lunak sehingga menyebabkan munculnya bunyi dengkuran.
Biasanya, orang yang mengalami sinus atau alergi juga rentan mengorok saat tidur.
Kelainan pada hidung, seperti septum yang menyimpang atau polip, juga dapat menyebabkan penyumbatan.
3 Bulan Nunggak SPP, Siswa SD Duduk di Lantai Jadi Tontonan Teman Sekelas, Pagi sampai Siang Tak Boleh Duduk di Bangku
Source | : | Kompas.com,Sajian Sedap |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Nurul Nareswari |