Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Mentimun sudah menjadi salah satu makanan favorit masyarakat.
Mentimun biasa dikonsumsi sebagai lalapan dalam sebuah sajian makan, bersama sambal yang menggoda.
Mentimun memiliki vitamin K yang tinggi, antioksidan, serta flavonol anti-inflamasi yang berperan penting dalam meningkatkan kesehatan otak.
Baca Juga: Katakan ‘Good Bye’ Pada Selangkangan Hitam, Cuma Pakai 7 Bahan Alami Ini Dijamin Cerah dan Mulus
Meskipun sudah menjadi kebiasaan banyak orang untuk konsumsi mentimun, tapi beberapa orang menjauhi sayuran ini, terutama pada malam hari, loh.
Pakar nutrisi juga menyarankan untuk melakukan hal yang sama.
Mengapa demikian?
Baca Juga: 20 Tahun Berbagi Suami dengan Nita Thalia, Istri Pertama: Jujur Saya Sedih Harus Berpisah
Dilansir Grid.ID daeri Times of India, berikut ini akan dijelaskan mengapa makan mentimun sebaiknya dihindari saat malam hari:
Ada alasan mengapa disarankan untuk makan malam 2-3 jam sebelum tidur dan sebaiknya makan makanan ringan, yang tidak akan terlalu memberatkan sistem pencernaan.
Ketika kamu memang makan sesuatu yang berat atau banyak kalori, perlu banyak waktu untuk mencerna dan mengganggu siklus tidur.
Itulah mengapa dikatakan bahwa karbohidrat sangat dilarang bagi penggemar kebugaran setelah jam 7 malam.
Baca Juga: Selamat! Akhirnya Istri Andrew Andika Hamil Setelah 3 Tahun Menikah
Beberapa sayuran seperti wortel, seledri, dan bahkan mentimun mungkin terlihat mudah untuk dimakan dan dicerna, tetapi sebenarnya tidak.
Meskipun kamu mengonsumsinya sebagai camilan, tapi kamu harus tahu bahwa sayuran ini mengandung banyak air di dalamnya.
Mentimun terdiri dari 95% air.
Makan mentimun yang banyak pasti akan membuat kembung, akibatnya mengganggu tidur.
Ditambah lagi, ada alasan lain mengapa sebaiknya hanya mengonsumsi mentimun dalam jumlah terbatas.
Hal ini karena mengambil lebih banyak air dan terikat untuk mengisi kandung kemih, akan membuat buang air kecil juga lebih sering selama tidur.
Mentimun juga bukan camilan ramah bagi penderita perut sensitif.
Ini mengandung bahan yang disebut cucurbitacin, yang diketahui menyebabkan masalah pencernaan.
Sedikit gangguan pencernaan dapat menyebabkan perut kembung atau bersendawa, yang sekali lagi membuat kamu sulit untuk beristirahat dengan nyaman.
Orang yang menderita Irritable Bowel Syndrome (IBS) disarankan untuk mengurangi asupan mentimun untuk membantu pencernaan.
Sekali lagi, pastikan bahwa setiap kali kamu mengonsumsi mentimun, jangan langsung mengonsumsi air setelahnya.
Mengingat mentimun sudah mengandung banyak air, saat kamu minum lebih banyak air, kamu akan mengencerkan nutrisi yang ada di dalam sayuran dan mendapatkan manfaat sedikit darinya.
Terakhir, meskipun tidak harus membuang semua mentimun dari menu dietmu, satu hal yang harus kamu pertimbangkan adalah mengonsumsi mentimun sebelum makan malam (setidaknya 20-30 menit sebelumnya).
Untuk tidur yang nyenyak, kamu harus selalu makan malam yang ringan dan sehat, serta tidak memiliki terlalu banyak air yang dapat mengganggu keseimbangan.
(*)
Source | : | times of india |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Okki Margaretha |