"Hasil jantung," jawab Ashanty.
"Ya entar kita tanya lagi," elak Anang.
"Tiga minggu di Jakarta berantakan hidup lu," omel Ashanty.
Anang kemudian berjalan sendiri ke dalam ruang yang telah disediakan.
Namun, tak berapa lama kemudian ia memanggil Ashanty melalui telepon.
Ternyata, Anang tak ingin ditinggal dan meminta di temani dalam ruangan.
Dalam kamar tersebut, Anang tampak sedang tiduran dan terlihat resah.
"Lagi stres ternyata darahnya tinggi," cetus Ashanty.
"Mau operasi ini dia stres banget karena dibiusnya."
"Tuh guys gara-gara enggak minum es jus tiga minggu tuh, terus makannya buntut terus," tegurnya.
Pihak rumah sakit kemudian bersiap melakukan tindakan operasi untuk Anang.
"Tuh, udah diinfus. Sakit enggak sayang?," tanya Ashanty.
Source | : | Tribunwow.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Siti Maesaroh |