Seorang penggemar bertanya apakah postingan tersebut ditulis oleh penggemar Red Velvet yang sebenarnya karena pengguna mana pun dapat memposting secara anonim di komunitas DC Inside.
Fans juga mencatat bahwa fan club resmi Red Velvet yang ditunjuk oleh SM Entertainment, ReVeluv, telah mendukung Irene.
ReVeluv memposting pesan di komunitas klub penggemar, yang menyatakan, "Aku pikir sudah waktunya bagi kami untuk melindungi dan mendukung artis kami."
Seperti diberitakan sebelumnya, editor Kang Kook Hwa merilis akun tangan pertama tentang bagaimana dia dianiaya oleh seorang selebriti, dan banyak netizen berspekulasi bahwa orang yang dimaksud adalah Irene Red Velvet karena tagar editor Monster dan Psycho.
Irene kemudian secara pribadi mengakui bahwa dia adalah idola di postingan tersebut dan meminta maaf.
Sejak saat itu, ada laporan baik dan buruk tentang pengalaman dengan anggota Red Velvet tersebut.
Wah, bagaimana menurutmu?
(*)
Hanni NewJeans Dilaporkan Jadi WNA Ilegal di Korea Selatan, Kantor Imigrasi Seoul Buka Suara
Source | : | Allkpop |
Penulis | : | Silmi Nur Aziza |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |