Setelah dua jam, BPBD Kabupaten Magetan yang dibantu TNI, Polri, Puskesmas Kartoharjo, Perangkat Desa, dan Warga Desa setempat berhasil mengangkat dua jenazah tersebut.
Berdasarkan laporan yang ada, Panirah dan Sulawi meninggal dunia karena menghirup gas beracun saat keduanya berada di dalam sumur.
Berlangsung secara dramatis, pasutri tersebut dievakuasi dalam kondisi saling berpelukan.
"Kedua pasutri saat kami berusaha evakuasi dari dalam sumur, posisinya berpelukan," tandasnya.
Tak lain halnya dengan pasangan suami istri di Malang, Jawa Timur berinisial JW (42) dan YI (38).
Pasangan suami istri tersebut ditemukan tewas secara bersamaan di dalam rumahnya.
Diduga tewas akibat bunuh diri, Kapolsek Wagir AKP Sri Widya Ningsih menduga kuat keduanya tewas akibat adanya orang ketiga dalam keluarganya.
"Diduga ada ketidakharmonisan dalam keluarga. Karena proses cerai. Hari ini sebenarnya putusan terakhir sidang di pengadilan," ujar Sri, Selasa (10/3/2020).
(*)
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Nesiana Yuko Argina |