Pihak korban juga menduga peluru tersebut berasal dari lapangan tembak JSC Jakabaring.
"Setiap kali bunyi tembakan dari lapangan tersebut pasti pelurunya nyasar ke sini karena rumah kami dekat dengan TKP."
"Pernah dulu rumah tetangga saya bernama pak Bastam seng nya bolong karena terkena peluru tersebut," ungkapnya.
Melansir informasi lebih lanjut dari Tribun Sumsel.com, Supervisor Operasional Jakabaring Sport City (JSC) Afriandi mengaku telah menyelidiki laporan kasus tersebut.
Lebih lanjut, pihaknya menyebutkan saat kejadian berlangsung ada kegiatan latihan di venue.
"Kita akan cek dulu ke rumah korban. Kalau kemarin memang ada latihan di venue,"singkat Afriadi.
"Besok juga akan kita cek siapa yang memakai venue kejadian tersebut, dan kalau ada update selanjutnya akan segera kita sampaikan," tutupnya singkat.
(*)
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |