Laporan Wartawan Grid.ID, Silmi Nur A
Grid.ID - Pernah nggak sih kamu bertanya-tanya seberapa besar uang yang dihasilkan penulis lirik untuk penyanyi?
Well, mungkin kamu berikir kalau uang yang dihasilkan penulis lirik untuk Kpop idol seperti BTS, EXO, Twice, NCT, dan IU sangatlah besar.
Tapi, menurut tim penulis lirik di balik lagu solo bergaya Latin milik Jimin BTS, 'Filter', Danke, tidak begitu kenyataannya.
Dilansir dari The Korea Times, danke terdiri dari Kim Soo-bin, Park Woo-hyun dan Lee Hee-ju, yang memiliki minat yang sama terhadap musik pop.
Ketiganya membentuk tim Danke pada 2017 dan sejak saat itu mereka telah bekerja dengan beberapa bintang K-pop paling populer, termasuk EXO, TWICE, NCT 127, SuperM, Tomorrow X Together (TXT) dan IU.
"Setelah kami menulis lirik untuk BTS, banyak orang berasumsi--dan bahkan bertanya--apakah kami dapat membeli gedung dengan biaya hak cipta," kata Park Woo-hyun dalam wawancara baru-baru ini di studio The Korea Times di pusat kota Seoul.
Baca Juga: Nada Lagu Buatan Pdogg Selalu Tinggi, Jimin BTS sampai Disuruh Jinjit dan Cubit Pantat
Dan jawabannya cukup mengejutkan.
"Kami menggelengkan kepala dan memberi tahu mereka mengapa ini tidak mungkin," imbuh Park Woo-hyun.
"Dalam beberapa tahun terakhir, banyak penulis lirik bekerja sama dalam satu lagu dan berbagi keuntungan. Tetapi, sebagian besar lagu pop tidak bertahan lama di tangga lagu streaming dan hilang dari radar hanya dalam beberapa hari setelah rilis," pungkasnya.
Hal itu senada dengan pendapat Lee Hee-ju.
Baca Juga: Minho Balik dari Wajib Militer, Key Pamer Foto Grup dengan Formasi Lengkap: SHINee's Back
"Penulis lirik sering dianggap kaya. Tapi seperti kami, sering kali butuh waktu bertahun-tahun bagi mereka untuk debut dan mendapatkan penghasilan minimum untuk hidup."
"Jadi aku selalu menyarankan penulis lirik yang bercita-cita tinggi untuk tetap bekerja sampai mereka menerima royalti yang cukup."
Penulis lirik di Korea menghadapi persaingan yang kejam--label K-pop menerima lusinan versi lirik tidak hanya untuk single utama, tetapi juga untuk sisi-B, menurut Danke.
Lee menjelaskan bahwa label memilih bagian yang disukai di setiap draf dan menggabungkannya menjadi satu.
Kemudian, bekerja bolak-balik dengan penulis lirik beberapa kali untuk modifikasi.
Lee Hee-ju kemudian membicarakan tentang proses kreatifnya sebagai penulis lirik.
"Saat kami menerima tawaran dari sebuah label, kami pertama-tama mempelajari aktivitas musik penyanyi sebelumnya dan membaca wawancara mereka untuk mengetahui kata-kata atau ekspresi yang sering dia gunakan. Kami juga terbiasa dengan melodi lagu dengan mendengarkannya sepanjang waktu," ujarnya.
Ia memilih lagu 'Criminal' Taemin, yang dirilis pada September lalu, sebagai salah satu karyanya yang paling menantang.
Baca Juga: Dinyinyir Media Usai Putus dari Kang Daniel, Jihyo TWICE Banjir Dukungan Penggemar
"Taemin memberi kami petunjuk yang sangat spesifik, membuat kami merasa seperti berbicara langsung dengannya, bukan dengan pejabat perusahaannya," katanya.
"Tapi modifikasinya memakan waktu lama dan kami memang mengalami beberapa liku-liku dalam prosesnya. Tapi versi terakhir dari liriknya sangat bagus dan kami sangat puas," imbuhnya.
Dia juga menyebut Jimin, mengungkapkan bagaimana dia membuatnya terkesan dengan penampilan memukau dari 'Filter' selama konser online BTS "BTS MAP OF THE SOUL ON: E" pada bulan Oktober.
Baca Juga: Unggahan Perdana Jihyo TWICE Usai Putus dari Kang Daniel Dibanjiri Dukungan Penggemar
"Jimin sangat cakap," katanya.
"Aku merasa seperti sedang menonton pertunjukan musik. Kupikir 'Filter' akhirnya menjadi sempurna berkat penampilannya yang menakjubkan," pungkas Lee Hee-ju.
(*)
Source | : | koreatimes.co.kr |
Penulis | : | Silmi Nur Aziza |
Editor | : | Nesiana Yuko Argina |