Seperti yang disebutkan sebelumnya, ketika dalam kandungan, bayi tidak menggunakan paru-paru untuk bernapas.
Di dalam rahim ibu, asupan oksigen yang diterima bayi berasal dari pembuluh darah plasenta. Selama waktu tersebut, paru-paru bayi dipenuhi dengan cairan.
Ada beberapa faktor risiko yang mungkin berpengaruh pada kondisi ini, di antaranya:
- Bayi prematur karena paru-paru belum sepenuhnya berkembang
- Bayi yang lahir melalui persalinan caesar dan tidak mengalami perubahan hormonal sehingga tidak punya waktu untuk menyerap cairan
- Ibu menderita asma
- Ibu menderita diabetes
- Bayi laki-laki yang lahir dengan berat lahir lebih besar
Baca Juga: Tinggal Menghitung Hari Akan Melahirkan, Oki Setiana Dewi Sempatkan untuk Selesaikan S3
Ketika bayi didiagnosis dengan kondisi TTN, ada beberapa perawatan yang mungkin dilakukan.
Biasanya, perawatan dilakukan dengan pengawasan ketat di unit perawatan intensif neonatal (NICU) atau kamar perawatan khusus, seperti dialami Sulaiman.
(*)
Viral Peserta Indonesian Idol Punya Suara Unik Mirip Optimus Prime, Anang Hermansyah Langsung Ramal Begini
Source | : | Kompas.com,Instagram |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Nesiana |