"Iya perginya dari semalam, kayak orang depresi begitu. Suaminya juga bilang tidak ada masalah sebelumnya," katanya.
Sementara itu, pihak berwajib kini telah mengamankan dan mengevakuasi jasad korban.
"Sudah dibawa keluarga jenazahnya. Ya biar cepat diatasi," ucapnya.
Melansir informasi dari TribunKesehatan.com, ditengah badai pandemi covid-19 tak dipungkiri banyak perasaan tidak nyaman yang dirasakan masyarakat.
Baik mereka yang sehat ataupun terinfeksi covid-19, tak sedikit warga dibuat ketakutan hingga dilanda stres berat.
Ya, rasa tak nyaman itu tentu saja dapat mengganggu ritme tidur dan mengurangi nafsu makan dan kesensitifan seseorang.
Apabila seseorang telah merasakan hal tersebut, seyogyanya warga diminta untuk meminta bantuan prodfesional, psikologis atau psikiater.
Lebih lanjut, pskilogis dr Alvina Hayulani, Sp.KJ saat talkshow melalui Radio Kesehatan dengan tema ‘Tips Menjaga kesehatan Mental Selama Pandemi Covid 19’, Selasa (13/10/2020) membagikan tips mengatasi gangguan kecemasan.
“Ketika muncul beberapa gejala tadi, sudah ada masyarakat yang aware dan segera konsultasi ke ahli, namun lebih banyak yang belum, bahwa hal tersebut berhubungan dengan kesehatan mental,” jelas dr Alvina Hayulani.
“Jangan mudah percaya info yang beredar, jangan telan bulat-bulat. Itu bukan info tapi terror,” sambungnya.
Ya, selain aware dengan kesehatan, dr Alvina Hayulani, juga menghimbau agar tetap menjalankan protokol kesehatan sesuai dengan instruksi pemerintah.
Yakni, jaga jarak atau sosial distancing dan selalu menjaga kebersihan serta menggunakan masker.
(*)
Kronologi Ricuhnya Demo Indonesia Gelap, Para Mahasiswa Ancam Bakal Demo Lagi Jika Pemerintah Tak Lakukan ini
Source | : | Kompas.com,Tribun Kesehatan |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Nesiana Yuko Argina |