Ya, terlepas dari status ibu dan anak, KPAI tetap mengecam secara tegas jika kejadian ini kembali terulang.
Menurutnya, seorang anak tak sepantasnya diajak mencari uang apalagi dengan cara meminta-minta.
"Hal seperti ini mesti dicegah pemerintah daerah dan elemen terkait agar anak dapat tumbuh kembang dengan baik," kata Susanto.
Memperjelas kasus, Kasubag Humas Polres Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing menerangkan bagaimana awal mula sang ibu mengajari anaknya sudah meninggal dunia.
Menurut pengakuan Nur Astuti Anjaya, mulanya ia tak menyadari bahwa anaknya telah meninggal dunia.
Sang ibu hanya menyadari bahwa anaknya tengah sakit.
Baca Juga: Yeo One Harus Jalani Dikarantina Usai Jalani Tes Covid-19, Konser Online Pentagon Hari Ini Ditunda
Lantaran harus tetap beraktivitas, Nur mengaku tetap membawa dan menggendong anaknya.
Melakukan aktivitas meminta-minta di kawasan Pasar Bantar Gebang, Kamis (26/11/2020), Nur baru sadar putranya yang bernama Anjaya Saputra tewas saat sudah tidak bergerak sama sekali.
"Jadi dia (sang anak) digendong sama ibunya dalam keadaan sakit. Digendong ibunya lagi minta-minta terus ibunya nggak tahu kalau anaknya sudah meninggal," jelas Erna.
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |